Banyuasin, Pro Legal News - Putra Wakil Bupati Banyuasin Slamet, Sigit Tri Harmoko ditangkap polisi saat pesta sabu. Sigit terjerat narkoba karena frustrasi setelah ditinggal ibunya meninggal dunia.

Dia mengaku menyesal telah mempermalukan keluarga khususnya sang ayah sebagai orang nomor dua di Banyuasin. "Saya minta maaf pada bapak, ibu, kakak, adik, anak, dan istri. Saya minta maaf dari lubuk hati yang dalam. Saya menyesal," kata Sigit kepada wartawan di Polres Banyuasin, Jumat (29/11).

Sigit mengaku baru satu tahun terakhir ini menjadi pemakai barang haram itu. Alasannya frustrasi setelah sang ibu meninggal dunia pada 4 Desember 2018.

Terkait peristiwa yang menimpa dirinya, Sigit mengaku pasrah. Dia pun berulang kali meminta maaf kepada keluarga setelah ditangkap di mes Pemda pada 25 November lalu.

Sigit ditangkap Satres Narkoba Polres Banyuasin saat sedang pesta sabu di mes Pemda. Selain Sigit, polisi mengamankan rekannya, Indra Yani di kamar 27. Barang bukti yang diamankan di lokasi adalah alat isap sabu berupa bong dan pirek. Tim