logo
Tentang KamiKontak Kami
Iklan Utama 2

Cegah Penyelundupan Penumpang, Bagasi Bus dan Muatan Truk Diperiksa Petugas

Cegah Penyelundupan Penumpang, Bagasi Bus dan Muatan Truk Diperiksa Petugas
Jakarta, Pro Legal News - Mengantisipasi terjadinya penyelundupan penumpang sepanjang masa larangan mudik, semua truk dan bus diperiksa hingga bagasi. Tujuannya untuk memastikan tidak ada penumpang yang disembunyikan di dalam bagasi dan dalam truk.

Hal itu dilakukan petugas lalu lintas di cek poin perbatasan wilayah Jakarta.  Petugas memeriksa bagasi kendaraan bus maupun truk untuk memastikan tidak terjadi penyelundupan penumpang di saat larangan mudik.

Pemeriksaan seperti inilah yang Direktur lantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo beserta jajaran di checkpoint Tol Cikarang Barat, Selasa (28/4) dini hari.

Pengecekan dan pemeriksaan terhadap truk yang melintas di sekitar pintu tol Cikarang dilakukan guna memastikan tak ada penumpang gelap yang bersembunyi di dalam muatan truk.

Berdasarkan pengamatan melalui tayangan akun Twitter @TMCPoldaMetro, truk tersebut tampak dibalut terpal besar menutup seluruh bagian atap bak. Tidak ditemukan penumpang, sehingga pengendara diperkenankan melintas.

Di lokasi terpisah Wadir Lantas Polda Metro Jaya AKBP Hari Purnomo melaksanakan pengaturan malam hari di checkpoint Tol Bitung Tangerang Selatan. Sejumlah kendaraan bertonase berat pun turut dihentikan oleh petugas untuk diperiksa kelengkapan izin serta tujuan berkendara

Kabag Bin Ops Dit Lantas Polda Metro Jaya AKBP Karosekali melakukan pemantauan malam hari di checkpoint Tol Cikarang Barat. "Malam ini kami masih melakukan pemeriksaan dan penyekatan selama satu bulan ke depan," ujarnya.

Karosekali mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang tidak melaksanakan mudik Lebaran tahun ini. Namun apabila masih ada yang berniat mudik, kata Karosekali, maka urungkanlah niatnya supaya Indonesia bisa terbebas dari wabah Covid-19.Tim
DKI Jakarta Cegah Penyelundupan Penumpang, Bagasi Bus dan Muatan Truk Diperiksa Petugas
Iklan Utama 5