logo
Tentang KamiKontak Kami

ICW Desak Presiden Jokowi Copot Menteri Hukum dan HAM

ICW Desak Presiden Jokowi Copot Menteri Hukum dan HAM <br><br>
Setelah mencopot Ronny F Sompie dari jabatannya, kini Yosonna H. Laoly yang didesak untuk segera dicopot
Jakarta, Pro Legsl News - Setelah mencopot Direktur Jenderal Imigrasi (Dirjen) Ronny F Sompie dari jabatannya, kini Menteri Hukum dan HAM Yosonna H. Laoly yang didesak untuk segera dicopot. Alasannya, dia merupakan orang yang paling bertanggungjawab terkait permasalahan yang terjadi di Keimigrasian.

Desakan agar Presiden Jokowi segera mencopot Yasonna Laoly dari jabatannya sebagai Menkum HAM dilontarkan Kurnia Ramadhan selaku Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW). Sebab, Yosanna pemegang otoritas tertinggi Kementerian Hukum dan HAM harus bertanggungjawab semua permasalahan yang terjadi di Imigrasi.

Alasan Menkum HAM mencopot Ronny Sompie karena dinilai lalai dalam menginformasikan bahwa kader PDIP Harun Masiku masih berada di Singapura setelah ditetapkan tersangka oleh KPK pada Rabu 8 Januari lalu.

Atas kasus ini, ICW berpandangan seharusnya bukan cuma Ronny Sompie, Presiden Joko Widodo juga harus segera mencopot Menteri Yasonna selaku pemegang otoritas tertinggi di lembaga itu. 

Menurut Kurnia, Yasonna Laoly selaku Menteri Hukum dan HAM juga turut menyampaikan informasi bohong atas keberadaan Harun yang kini jadk buronan KPK. Yasonna dinilai ICW telah berkata tidak sesuai dengan fakta menyangkut keberadaan Harun yang kini hilang bak ditelan bumi.

Padahal pada tanggal 7 Januari 2020, Harun diketahui sudah berada di Indonesia.Yasonna dinilai lalai atas informasi keberadaan Harun karena tidak ditindak lanjuti Yasonna sebagai lembaga pimpinan tertinggi di Menkum HAM. 

Akibatnya pjn sangat fatal. Pihak Imigrasi baru menyampaikan bahwa Harun diakui telah kembali ke Indonesia, sehari sebelum operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK terhadap Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, yakni Rabu 22 Januari 2020.

Dalam masalah ini, Kementerian Hukum dan HAM yang dipimpin Yasonna Laoly menurut Peneliti ICW Kurnia telah mengganggu kinerja KPK dalam proses penyidikan perkara kasus suap pergantian antar waktu (PAW) DPR RI dari PDIP.

Yasonna menyampaikan hal itu setelah Ronny F Sompie membenerkan Harun Masiku yang diburu KPK telah berada di Jakarta sejak 7 Januari 2020 menggunakan pesawat Batik Air. Kata Ronny, terjadi "delay time" karena di Terminal 2F Bandara Soekarno Hatta mengalami gangguan perangkat Informasi Teknologi (IT) baru akhirnya diketahui bahwa Harun sudah masuk ke Indonesia pada 7 Januari 2020.Tim
Nasional ICW Desak Presiden Jokowi Copot Menteri Hukum dan HAM <br><br>